REPUBLIKA.CO.ID,SOLO -– Persis Solo merayakan hari ulang tahunnya ke-99, Selasa (8/11/2022). Bangga Sambernyawa menjadi tema ulang tahun dengan langkah yang hampir menginjak satu abad tersebut.
Persis Solo sendiri adalah satu dari tujuh klub pendiri Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) pada 19 April 1930, otoritas tertinggi dunia sepak bola sebelum Indonesia merdeka. Tujuh klub pendiri PSSI itu adalah Voetbalbond Indonesische Jacatra (VIJ), Bandoengsche Indonesische Voetbal Bond (BIVB), Perserikatan Sepakraga Mataram (PSM), Vortenlandsche Voetbal Bond (VVB), Madioensche Voetbal Bond (MVB), Indonesische Voetbal Bond Magelang (IVBM), dan Soerabajashe Indonesische Voetbal Bond (SIVB).
Sebelumnya, Tim yang berciri khas warna merah itu juga merupakan klub peraih tujuh gelar juara Liga Perserikatan, masing-masing tahun 1935, 1936, 1939, 1940, 1941, 1942, 1943. Namun, perjalanan panjang club yang dijuluki Laskar Sambernyawa di kancah sepakbola Indonesia.
Setelah menjuarai liga 2, Persis Solo kini menempuh perjalan baru di BRI Liga 1 2022/2023 yang bejalanan sepertiganya. Banyak pertandingan yang masih harus ditempuh Laskar Sambernyawa demi mewujudkan impian klub.
"Perjalanan panjang telah dilalui lewat rentetan perjuangan dan pertaruhan harga diri. Mari, rawat api semangat ini untuk mewujudkan mimpi bersama, Kejayaan Laskar Sambernyawa. Selama hari jadi Persis Solo ke-99," tulis akun Instagram @persisofficial.
Selain itu, menurut Management Persis Solo tidak ada perayaan selebrasi yang akan dilangsungkan klub melainkan doa bersama. Pasalnya, luka dari tragedi kanjuruhan, Malang belumlah kering.
"Pertimbangan: karena kami rasa perayaan dengan hiruk pikuk selebrasi masih belum tepat momennya. Sepakbola nasional masih berduka, maka dari itu kami rasa momen tasyakuran dengan doa bersama untuk Kanjuruhan adalah momen paling pas," kata Media Officer Persis Solo, Bryan Barcelona Selasa (8/11/2022).
Selain itu, acara ulang tahun tersebut akan dihadiri oleh semua elemen yang ada di tubuh Persis Solo. Beberapa suporter dan institusi juga akan turut serta, salah satunya adalah untuk mendoakan korban Kanjuruhan.
"Semua jajaran pelatih dan pemain senior, youth, women dipastikan akan datang karena ini acara atas nama PERSIS. Selain itu, kita juga bersurat dengan rekan-rekan suporter dan tamu undangan dr beberapa institusi yang sering beririsan dengan kami," pungkasnya.