REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar upacara Wisuda Program Sarjana dan Diploma Periode II Tahun Akademik 2022/2023. Sebanyak 1.591 lulusan diwisuda di Grha Sabha Pramana.
"Selamat kepada wisudawan dan wisudawati yang telah berhasil meraih gelar akademis jenjang sarjana dan diploma di Universitas Gadjah Mada. Tentu saja gelar yang diterima hari ini dengan penuh perjuangan berkontribusi besar dalam memajukan pembangunan bangsa,” kata Rektor UGM, Ova Emilia, Rabu (22/2/2023).
Jumlah tersebut terdiri atas 1.500 lulusan Sarjana, termasuk tiga orang wisudawan berasal dari Warga Negara Asing; 85 lulusan Program Sarjana Terapan/Diploma Empat; enam wisudawan dari program Diploma Tiga; dan sembilan wisudawan periode sebelumnya yang mengikuti prosesi wisuda periode ini.
Pada periode ini terdapat 55 wisudawan Program Sarjana asal kabupaten di daerah 3T serta 257 wisudawan penerima beasiswa Bidik Misi/Kartu Indonesia Pintar-Kuliah (KIP-K).
Adapun lulusan termuda Program Sarjana periode ini yaitu Wanita Cinta Ilmu dari Program Studi Psikologi, Fakultas Psikologi, dengan usia 19 tahun tiga bulan 23 hari. Masa studi rata-rata lulusan Program Sarjana periode ini yaitu empat tahun enam bulan, dan waktu studi tercepat diraih Monica Nanda Bakti Nusa, mahasiswa Program Studi Manajemen dan Kebijakan Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, yang menyelesaikan studi dalam waktu waktu tiga tahun dua bulan 27 hari.
Sementara itu IPK tertinggi diraih Maysa Ameera Andarini dari Program Studi Manajemen dan Kebijakan Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, dengan IPK 3,98.
Sedangkan, rerata masa studi Program Sarjana Terapan adalah empat tahun tujuh bulan. Waktu studi tersingkat diraih Ananda Dwi Rahmawati dari Program Studi D4 Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak, Sekolah Vokasi, yang menyelesaikan studi dalam waktu tiga tahun lima bulan 15 hari, dan sekaligus menjadi lulusan termuda dengan usia 21 tahun delapan bulan empat hari. IPK tertinggi Program Sarjana Terapan diraih oleh Delia Cahyaning Tiyas dari Program Studi D4 Bahasa Inggris, Sekolah Vokasi, dengan IPK 3,97.
"Selamat kepada para wisudawan dengan seluruh capaiannya yang gemilang yang secara resmi menjadi bagian dari keluarga besar alumni Universitas Gadjah Mada. Teruslah menjadi pribadi pembelajar sepanjang hayat, dan jagalah nama baik serta rasa cinta terhadap almamater di mana pun Saudara sekalian berada," ungkapnya.
Rektor mengungkapkan, bekal pendidikan yang sudah diperoleh akan menjadi pembuka cakrawala pengetahuan yang membantu para lulusan untuk memetakan masalah dan mencari solusi terbaik untuk mengatasi kesenjangan dalam kehidupan yang terjadi.
"Penuh syukur dan rasa bangga, kami turut mendoakan semoga seluruh lulusan UGM yang telah diwisuda mampu berkontribusi aktif dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, untuk menopang proses adaptasi dan mitigasi kondisi perubahan masa depan," ucap Ova.
Upacara wisuda kali ini turut dihadiri oleh Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, yang merupakan orang tua dari salah satu wisudawan Fakultas Psikologi.