Rabu 15 Mar 2023 09:42 WIB

Capaian Kepesertaan 98 Persen, Sleman Kembali Raih Penghargaan UHC

Peningkatan capaian UHC terutama guna menghasilkan kualitas layanan kesehatan.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Yusuf Assidiq
 Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, saat menerima penghargaan Universal Health Coverage (UHC) dari  Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.
Foto: Dokumen
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, saat menerima penghargaan Universal Health Coverage (UHC) dari Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN --  Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan memberikan penghargaan Universal Health Coverage (UHC) kepada Pemerintah Kabupaten Sleman, DIY, atas capaian kepesertaan lebih dari 95 persen penduduk. Piala penghargaan diserahkan oleh Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin, kepada Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo pada hari ini, Selasa (14/3), di Balai Sudirman, Jakarta.

"Alhamdulillah, Sleman mendapatkan penghargaan Universal Health Coverage atau UHC," kata Kustini Sri Purnomo. Ia menegaskan capaian UHC adalah keberhasilan bersama dari seluruh elemen masyarakat Sleman.

Adanya kerja sama yang baik antara pemerintah daerah dengan masyarakat, Kabupaten Sleman sukses meraih capaian 98,18 persen untuk semester pertama.

"Apresiasi ini berhasil kita dapatkan berkat kesadaran dan kerja sama antara Pemkab Sleman dengan seluruh masyarakat. Sehingga, mari kita tingkatkan kembali capaian ini, dan semoga sekaligus meningkatkan kemudahan masyarakat dalam mendapatkan layanan kesehatan terbaik," ujarnya.

Kustini juga menyatakan kembali komitmen pemkab untuk meningkatkan capaian UHC terutama dalam menghasilkan kualitas layanan kesehatan yang terjamin, profesional dan adil bagi seluruh masyarakat. Kustini meyakini kesejahteraan masyarakat khususnya di bidang kesehatan juga akan meningkat.

Wakil Presiden RI, Ma'ruf Amin, dalam arahannya mengatakan agar sinergitas antara lembaga dapat dioptimalkan. Ia berharap jaminan kesehatan seluruh masyarakat dapat dipastikan terlindungi melalui program JKN.

Di samping itu, pencapaian pemda yang meraih UHC dapat diikuti oleh pemda lainnya. "Saya minta agar sinergi antara BPJS Kesehatan, kementerian, lembaga, bersama seluruh pemda dapat terus dioptimalkan untuk memastikan seluruh warga terlindungi dalam program JKN," ujar Ma'ruf.

Wapres berharap,  setiap lini masyarakat Indonesia  mendapatkan perlindungan kesehatan sesuai hak dan kewajibannya. Sehingga, manfaat program JKN dapat dirasakan oleh masyarakat dan menumbuhkan rasa bangga bagi bangsa Indonesia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement