REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Muhammad Ramadhan Sananta resmi menjadi pemain anyar Persis Solo. Namun, tak banyak yang tahu bahwa tiga tahun lalu, pemain eks PSM Makassar tersebut ternyata pernah bermain di Liga 3 bersama Harjuna Putra.
Setelah membela klub di Liga 3 tersebut, Sananta kemudian berganti seragam Persikabo 1973 pada tahun 2022. Namun, meski tampil di liga papan atas ia hanya diberi kesempatan empat penampilan saja. Ia juga tak mencetak satu pun gol selama bersama Persikabo 1973.
Setahun berselang, PSM Makassar tertarik meminang Sananta karena melihat potensinya. Ternyata anak kelahiran Lingga, Kepulauan Riau tersebut berhasil menunjukkan bahwa ia memang pantas bermain di liga teratas. Buktinya, dari 24 penampilan dirinya mampu mencetak 11 gol dan dua assist.
Performa tersebutlah yang membuat dirinya dipercaya untuk memperkuat timnas U-22 di ajang SEA Games 2023 Kamboja beberapa waktu lalu. Di ajang tersebut sinar Sananta menjadi lebih terang karena ia mampu mencetak lima gol dan menjadi striker pencetak gol terbanyak bersama Fajar Fathur Rahman dan Nguyễn Văn Tùng (Vietnam).
Kini, Sananta resmi berseragam Persis Solo. Penampilan dari striker bertinggi 182 sentimeter itu pun dinantikan oleh tim pelatih Laskar Sambernyawa dan segenap fansnya.
"Semua yang menonton Liga 1 musim lalu dan juga perjalanan Timnas Indonesia U-22 pasti sangat memahami kapabilitas dari Sananta," ujar Direktur Olahraga Persis Edwin Klok, Kamis (8/6/2023).
Klok mengungkapkan sebenarnya banyak klub tertarik untuk meminang Sananta. Namun, ia mengatakan pihaknya menawarkan kesepakatan yang membuat Sananta tertarik untuk bersama Persis Solo.
"Sananta bisa memilih klub lain dengan tawaran yang lebih tinggi, namun ia memilih Persis Solo karena rencana yang kita tawarkan membuatnya sangat tertarik. Leo dan saya sudah berbincang dengan Sananta dan beberapa teman-temannya yang ada di sini juga meyakinkan ia untuk menjadi bagian dari Laskar Sambernyawa," katanya.
Bersama Persis, ia yakin Sananta dapat menampilkan potensinya terbaiknya. Pasalnya pemain tersebut sudah mempunyai modal visi bermain yang baik dan finishing yang bagus pula. "Ia (Sananta) sangat kuat, pergerakan yang bagus, penyelesaian akhir yang baik dan visi bermain yang luar biasa. Ia juga dapat menggunakan kaki terlemahnya dengan baik. Potensi pemain ini sangat luar biasa," katanya.
Di sisi lain, Sananta mengaku sangat senang dan siap untuk bekerja keras mengarungi perjalanan musim depan bersama Laskar Sambernyawa. "Tentunya ini keputusan yang sudah saya ambil sendiri, sangat senang bisa bergabung bersama Persis. Saya harus bekerja keras ke depannya dan semoga dapat memberikan hasil yang terbaik untuk diri saya sendiri dan juga tim.”
Meskipun memiliki catatan yang cukup apik dalam beberapa waktu terakhir, Sananta tetap berusaha rendah hati. Ia akan berusaha keras untuk menjadi pilihan lini depan Laskar Sambernyawa.
"Saya harus lebih fokus dan bekerja keras untuk menghadapi tantangan-tantangan selanjutnya di depan. Saya harus menunjukkan hasil terbaik di setiap sesi latihan agar dapat menjadi pilihan utama dari pelatih,” katanya.
Sananta meminta doa dan dukungan dari suporter agar ia dapat menunjukkan kontribusi terbaik bersama tim untuk musim depan.
"Mohon dukungannya semua kepada suporter, semoga dapat memberikan kontribusi yang baik untuk tim. Saya bersama tim akan menunjukkan hasil kerja keras, bermain kompak dan meraih poin-poin penting di musim depan. Semoga kita dapat menyelesaikan musim dengan berada di papan atas," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
