Kamis 13 Jul 2023 20:12 WIB

Jalani Praktikum Jurnalistik, Mahasiswa Komunikasi UMM Buat 14 Portal Berita

Praktikum diawali dengan riset pasar dan benchmarking media online.

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Yusuf Assidiq
Kampus UMM.
Foto: Dokumen.
Kampus UMM.

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berhasil membuat 14 situs berita dalam waktu kurang dari 60 hari. Dari semua portal berita itu, sudah terisi lebih 2.100 karya berita.

Ketua Prodi Komunikasi UMM, Nasrullah menjelaskan, proses kreatif praktikum berlangsung sejak April lalu. Praktikum diawali dengan riset pasar dan benchmarking media online. Mahasiswa lalu membuat proposal karya untuk dipresentasikan.

Proposal yang disetujui kemudian dilanjutkan dengan produksi situs dan mengisinya dengan liputan-liputan berita. Praktis proses produksi dilakukan kurang dari 60 hari.

Menurut dia, ini adalah capaian yang melampaui target. Semula hanya direncanakan 10 portal dan seribu berita saja,” kata Nasrullah.

Kepala Laboratorium Komunikasi UMM, Widiya Yutanti menjelaskan, mata kuliah praktikum di prodinya memang harus menghasilkan luaran karya yang monumental.

Komunikasi yang memiliki tiga peminatan, yakni Public Relations, Komunikasi Audio Visual, dan Jurnalistik, itu memiliki sembilan mata kuliah praktikum.

Menurut dia, semuanya harus menghasilkan luaran baik dalam bentuk karya kreatif seperti situs berikut film, iklan, maupun event-event khusus. "Sampai solusi pada persoalan masyarakat dan crisis management handling,” jelasnya.

Sementara itu, Wakil Rektor I UMM, Prof Syamsul Arifin menyatakan, karya-karya mahasiswa membuatnya semakin yakin bahwa Komunikasi UMM ini memang prodi yang layak diunggulkan.

"Anak saya juga alumni Komunikasi. Sebelum masuk, dia telah melakukan studi banding ke berbagai kampus, dan pilihannya jatuh pada UMM,” kata Syamsul.

Dekan FISIP UMM, Prof Muslimin Mahmud berharap, karya-karya mahasiswa ini dapat dirawat untuk diteruskan menjadi bisnis dan karir ke depan.

Ia lantas teringat ada yang mengatakan bahwa anak muda sekarang adalah useless generation. Melalui karya-karya ini, mahasiswa sebenarnya sudah membantahnya dengan baik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement