Sabtu 09 Sep 2023 06:32 WIB

Hadiri Milad Ponpes Ora Aji, Prabowo Disambut Lagu Ciptaan Gus Miftah Wes Wayahe

Prabowo juga menghadiri forum silaturahim 1.000 ‘Kiai Kampung’ se-DIY.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Yusuf Assidiq
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menghadiri peringatan milad ke-11 Pondok Pesantren Ora Aji di Sleman, Jumat (8/9/2023).
Foto: Dokumen
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menghadiri peringatan milad ke-11 Pondok Pesantren Ora Aji di Sleman, Jumat (8/9/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Ketua Umum Partai Gerindra yang juga bakal calon presiden (capres) Prabowo Subianto menghadiri milad ke-11 Pondok Pesantren (Ponpes) Ora Aji di Lapangan Lapangan Temanggal, Purwomartartani, Kalasan, Sleman, Jumat (8/9/2023). Sebelum menyampaikan orasinya, pengasuh Ponpes Ora Aji Gus Miftah menyambut kehadiran Prabowo dengan lagu ciptaannya.

"Saya punya sahabat yang kalau ngomong soal kewibawaan bangsa dan negara, kalau ngomong soal kewibawaan, kalau ngomong soal kemerdekaan, kalau ngomong soal negeri yang berdaulat, beliau luar biasa, siapa sahabat saya? Bapak Prabowo," kata Gus Miftah, Jumat (8/9/2023).

"Sebelum Pak Prabowo saya panggil, saya minta kalian menyanyikan lagu ciptaan saya untuk Pak Prabowo, setuju?" tanya Gus Miftah kepada masyarakat yang menghadiri acara milad tersebut.

Prabowo yang berada di ujung panggung berjalan menghampiri ke arah Gus Miftah. Menteri Pertahanan itu sesekali menyalami warga yang antusias menyaksikan acara tersebut sejak awal.

"Wayahe iki wes wayahe pilih Prabowo udu liyane (waktunya, ini sudah waktunya, pilih Prabowo bukan yang lain), wayahe iki wes wayahe  pemimpin sing mikir rakyate (waktunya ini sudah waktunya, pemimpin yang memikirkan rakyatnya)," bunyi lirik lagu ciptaan Gus Miftah yang dinyanyikan oleh band pengiring saat Prabowo menyalami warga yang ingin bersalaman.

Sebelumnya Prabowo juga menghadiri forum silaturahim 1.000 ‘Kiai Kampung’ se-DIY di Yogyakarta, Jumat (8/9/2023). Kegiatan itu merupakan rangkaian acara milad ke-11 Ponpes Ora Aji.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo menegaskan bahwa Indonesia merupakan negara yang kaya dan berdaulat. Karena itu menurutnya diperlukan kerja sama yang fokus dalam membangun Indonesia Emas.

“Karena saya yakin dan percaya bahwa dengan kekayaan kita yang begitu besar, perlu ada suatu pemahaman dan kerja tim yang fokus,” kata Prabowo.

Untuk itu, Prabowo yang sebelumnya didoakan agar menjadi Presiden ke-8 RI, meminta izin kepada para kiai dan masyarakat yang hadir agar diberikan kepercayaan untuk memimpin Indonesia.

“Saya merasa terharu, dihormati oleh Mbah Kirun, Gus Miftah, dan para kiai. Terima kasih atas doa menjadi Presiden RI,” ungkapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement