REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Gelaran akbar The International Yogyakarta 42k Marathon akan segera digelar, tepatnya pada 8 Oktober 2023 mendatang. Event ini dipersembahkan oleh Dyandra Promosindo bersama Raga Jiwa Mulia yang didukung oleh Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI), Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Pemerintah Kota Yogyakarta.
"The International Yogyakarta 42K Marathon ini tentu ditunggu-tunggu oleh kami, ini merupakan konsep city marathon pertama di Kota Yogyakarta. Sport tourism ini sangat menarik bagi kota yang baru saja diakui oleh UNESCO. Yogyakarta punya destinasi yang bagus, jadi saya berharap punya dampak luas pada tourism di Yogyakarta demi meningkatkan perekonomian di Yogyakarta," ujar PJ Wali Kota Yogyakarta, Singgih Raharjo, dalam konferensi pers di Yogyakarta, Kamis (22/9/2023).
Kegiatan The International Yogyakarta 42K Marathon tidak hanya diselenggarakan sebagai acara olahraga semata, tapi juga untuk meningkatkan pariwisata dan perekonomian lokal.
"Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kami untuk menjadikan event ini sebagai salah satu acara Yogyakarta yang berkelanjutan. Kami selaku penyelenggara ingin terus berkolaborasi agar mengembangkan acara ini menjadi magnet bagi wisatawan, baik domestik maupun mancanegara, dengan melibatkan peran serta pemerintah daerah, masyarakat setempat, yang nantinya event ini mendukung dan memberdayakan para usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kota Yogyakarta ini," ujar Direktur PT Dyandra Promosindo, Daswar Marpaung.
Acara maraton ini akan menghadirkan ribuan pelari dari dalam dan luar negeri yang akan berlomba di sepanjang rute yang menakjubkan di Kota Yogyakarta. Berbagai persiapan telah dilakukan oleh panitia acara untuk memastikan kelancaran dan kesuksesan acara ini. Rute maraton telah dirancang untuk memberikan pengalaman lari yang menarik, melalui berbagai landmark ikonik Kota Yogyakarta. Selain itu, langkah-langkah keamanan dan pengaturan lalu lintas yang ketat telah diterapkan untuk menjaga keselamatan semua peserta dan penonton.
Kegiatan olahraga sekaligus promosi wisata ini bertujuan untuk mengenalkan Yogyakarta yang penuh warisan sejarah dan budaya kepada pecinta lari nasional maupun internasional. TIY42K akan dibagi menjadi tiga kategori yaitu 10K, 21K, dan 42K. Adapun Race Pack Collection bagi para pelari akan diadakan pada hari Jumat-Sabtu, tanggal 6-7 Oktober 2023 pukul 10.00-18.00 WIB di Puro Pakualaman, Jalan Sultan Agung, Yogyakarta.
Kegiatan ini juga akan disediakan Race Village yang disediakan sebagai kegiatan penunjang dari agenda lari marathon itu sendiri. Akan ada hiburan dari street music yang memang masih kental di Yogyakarta, Pasar UMKM yang terdiri dari F&B, kerajinan tangan dan masih banyak lagi. Tidak ketinggalan penyelenggara juga menyediakan massage area dan bath box yang berada di Recovery Area untuk para finisher runner.
"Acara The International Yogyakarta 42K Marathon bukan hanya tentang olahraga, tetapi juga tentang mempromosikan pariwisata, budaya, ekonomi lokal, dan edukasi mengenai recycling/upcycling sampah. Kami mengundang masyarakat Yogyakarta dan seluruh Indonesia untuk bergabung dalam merayakan semangat kebersamaan dan mendukung peserta yang akan berlari sejauh 42 kilometer melintasi kota ini. Acara ini juga bentuk dari komitmen kami dalam mengajak masyarakat hidup sehat. Bekerja sama juga dengan salah satu pengusaha pengolah sampah di Yogyakarta untuk memilah dan recycle sampah-sampah yang tidak bisa dipungkiri pasti ada selama TIY42K berlangsung," jelas Direktur Utama Raga Jiwa Mulia, Rizky Fransisco.
Pada kesempatan kali ini, PB PASI juga memberikan dukungan dan harapan melalui surat tertanda Sekretaris Umum PB PASI Tigor M Tanjung, yaitu perlombaan TIY42K dapat ditingkatkan mutu pelaksanaannya yaitu memenuhi standar yang dikeluarkan oleh World Athletics, bahkan suatu saat dapat mendapatkan pengakuan internasional. PB PASI juga mengharapkan perlombaan ini menjadi ikon atletik di Kota Yogyakarta mengingat bahwa Yogyakarta merupakan destinasi wisata di Indonesia. Dan melalui perlombaan yang memenuhi standar, PB PASI dapat memanfaatkannya menjadi ajang evaluasi atlet nasional dan daerah, termasuk menjadi ajang kualifikasi PON.
Rute 42K, 21K dan 10K dengan rute lari dalam kota yang melewati landmark-landmark kebanggaan Yogyakarta. Sebut saja Titik Nol KM, Benteng Vredeburg, Pasar Beringharjo, Malioboro, Tugu Yogyakarta, Pasar Ngasem, Kebun Binatang Gembira Loka, Jembatan Sayidan, dan masih banyak landmark lainnya. Tidak ketinggalan, rute-rute ini menyuguhkan keramahtamahan warga Yogyakarta, juga kuliner khas Yogyakarta. Menjadi berbeda di rute 42K, tidak hanya melintasi Kota Yogyakarta, tetapi juga melintasi Kota Bantul. Untuk Rute 42K akan start pada pukul 04.45 WIB dan cut off time pada pukul 11.45 WIB. Sedangkan Rute 21K akan start pada pukul 05.15 WIB dengan cut off time pada pukul 08:45 WIB. Dan di Rute 10K start pukul 05.30 WIB dengan cut off time 07.30 WIB.
Event lari maraton tidak dapat dipisahkan dari Pacer. Begitu pula dengan TIY42K, memiliki 30 Pacer yang terdiri dari warga Yogyakarta dan Nasional. 12 Pacer untuk 42K, 9 Pacer untuk 21K dan 9 Pacer untuk 10K. Para Pacer ini akan memandu kecepatan para pelari agar dapat mencapai target waktu yang diinginkan.
Peserta maraton yang telah melakukan pendaftaran akan mendapatkan race pack dan berkesempatan mendapatkan hadiah dengan nilai total Rp 300 juta. Seluruh pelari yang berhasil mencapai garis finis sebelum cut off time masing-masing kategori akan mendapatkan medali, dan khusus Kategori 42K akan mendapatkan jersey finisher. Pemenang akan dibedakan pria dan wanita setiap kategorinya, baik untuk kategori Open, Master 40+ dan Master 50+. Dan untuk kategori 42K dan 21K akan ada Juara 4 dan Juara 5 untuk Kategori Open, yang juga dibedakan pria dan wanita.
Pendaftaran The International Yogyakarta 42K Marathon masih dibuka melalui situs resmi https://tiy42kmarathon.com/registration dengan biaya registrasi terbagi dari dua kategori, yakni WNI dan WNA. Kategori 42K untuk WNI Rp 850 ribu dan WNA Rp 1,2 juta. Sedangkan kategori 21K untuk WNI Rp 600 ribu dan WNA Rp 800 ribu. Pada kategori 10K untuk WNI senilai Rp 400 ribu dan WNA Rp 600 ribu. Harga tersebut sudah termasuk jersey lari, kaos finisher bagi pelari kategori 42K yang menyelesaikan lomba, nomor BIB, race bag, gimmick sponsor, dan race map. Tersedia promo beli 5 gratis 1 dan promo 50 persen untuk warga dengan KTP Yogyakarta dan Jawa Tengah. Para pelari bisa registrasi di situs www.tiy42kmarathon.com.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
