Kamis 02 Nov 2023 13:01 WIB

Tekan Lonjakan Harga Cabai, Pemkab Sleman Amankan Jalur Distribusi

Kenaikan cabai rawit hijau dipengaruhi oleh faktor musim.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Yusuf Assidiq
Pedagang melayani pembeli cabai di pasar tradisional (ilustrasi)
Foto: Republika/Thoudy Badai
Pedagang melayani pembeli cabai di pasar tradisional (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Harga cabai rawit hijau di Sleman, DIY, terus merangkak naik. Berdasarkan pantauan di laman resmi Harga Pangan Kabupaten Sleman pada Kamis (2/11/2023) harga rata-rata cabai rawit hijau di angka Rp 59.250 per kg. Naik Rp 625 dari harga sebelumnya.

Harga cabai rawit hijau terendah terdapat di Pasar Gentan dengan harga Rp 44 ribu per kg. Harga tertinggi terdapat di Pasar Godean Rp 70 ribu per kg.

Kepala Bidang Usaha Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sleman, Kurnia Astuti mengatakan, kenaikan cabai rawit hijau dipengaruhi oleh faktor musim. "Banyak tanaman rusak karena kekeringan," kata Kurnia kepada Republika, Kamis (2/11/2023).

Ia menambahkan cabai rawit hijau bukanlah kebutuhan bahan pokok. Saat ini sementara pihaknya mengamankan distribusi. "Yang penting dipastikan masih tersedia di pasar," ujarnya.

Sejak 19 Oktober 2023 lalu, harga cabai rawit hijau alami kenaikan. Kenaikan terjadi di Pasar Tempel dari Rp 30 ribu menjadi Rp 35 ribu.

Kenaikan juga terjadi di Pasar Sleman pada 23 Oktober 2023 dari harga Rp 45 ribu menjadi Rp 50 ribu. Lonjakan tertinggi terjadi pada 27 Oktober 2023 di Pasar Gamping dari Rp 40 ribu menjadi Rp 55 ribu per kg.

Harga cabai rawit merah juga alami kenaikan pada hari ini. Harga rata-rata satu kg-nya terpantau Rp 67.750. Terjadi kenaikan sebesar Rp 875 dari harga sebelumnya  

Harga cabai rawit merah tertinggi terdapat di Pasar Pakem dengan Rp 72 ribu per kg. Harga terendah terdapat di Pasar Gentan dengan Rp 60 ribu per kg.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement