REPUBLIKA.CO.ID, BANYUWANGI — Sebanyak 126.414 wisatawan mengunjungi berbagai objek wisata di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, saat masa libur Lebaran 2024, periode 5 April-15 April. Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani bersyukur suasana libur Lebaran tetap kondusif, meskipun terjadi lonjakan wisatawan.

“Terima kasih untuk semua wisatawan yang telah berkunjung ke destinasi wisata Banyuwangi. Semoga bisa menjadi pengalaman berlibur yang berkesan dan kami tunggu kedatangannya kembali,” ujar Bupati, Jumat (19/4/2024).

Bupati sudah mengimbau para pengelola tempat wisata untuk bersiap menyambut datangnya wisatawan saat momen libur Lebaran. Ia pun menyampaikan terima kasih. “Terima kasih ke semua pengelola destinasi wisata, UMKM, dan juga homestay yang telah melayani wisatawan dengan baik,” ujar dia.

Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi Taufiq Rahman, pengunjung destinasi wisata mulai ramai pada hari kedua Lebaran atau 11 April 2024. Puncaknya disebut pada Ahad, 14 April 2024. “Pengunjung wisata datang dari berbagai kota, sekaligus ada yang mudik. Turis asing juga tercatat ada 180 wisatawan,” kata dia.

Berdasarkan data, Pantai Boom Marina paling banyak dikunjungi wisatawan saat libur Lebaran, yaitu sebanyak 37.878 orang. Kemudian Pantai Pulau Merah 15.491 orang pengunjung dan wisata Hutan De Djawatan dikunjungi 10.223 wisatawan.

Sejumlah destinasi wisata lainnya juga dikabarkan ramai pengunjung, seperti Pantai Grand Watudodol, wisata pemandian alami Jopuro, pemandian Tamansuruh, Pantai Blimbingsari, Sendang Seruni, dan air terjun Telunjuk Raung.

Bukan hanya tempat wisata, saat momen libur Lebaran ada beragam atraksi seni budaya di Banyuwangi, seperti Seblang Olehsari, Sendratari Meras Gandrung, dan Barong Ider Bumi. Atraksi seni budaya ini dinilai menambah daya tarik wisata Banyuwangi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika