REPUBLIKA.CO.ID,MALANG -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang melalui Bupati Malang Sanusi mendorong pelayanan PAUD di daerahnya berjalan optimal. Hal ini diungkapkan Sanusi saat menghadiri kegiatan Monitoring, Evaluasi, Supervisi implementasi Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD HI) se-Kabupaten Malang guna mewujudkan Malang Makmur, Rabu (28/12/2022).
Pada sambutannya, Sanusi memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah memberikan kontribusi. Dia berharap sinergi yang telah berlangsung antara Pemkab Malang dengan Bunda PAUD maupun Pokja PAUD Kabupaten Malang dapat terus terjalin. "Ini penting demi terwujudnya generasi penerus yang unggul," jelas Sanusi.
Untuk diketahui, kata Sanusi, pemerintah pusat telah menetapkan strategi nasional PAUD HI yang tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 6 Tahun 2013. Keberadaan PAUD HI dinilai sebagai upaya pengembangan pada anak usia dini yang dilakukan demi memenuhi kebutuhan esensial anak.
Menurut Sanusi, langkah-langkah pengembangan pada anak usia dini dapat dilakukan secara simultan, sistematis dan terintegrasi. Ditambah lagi, penyediaan layanan bagi anak usia dini pada dasarnya diselenggarakan secara terintegrasi. Kemudian juga dilaksanakan secara selaras antar-lembaga layanan melalui semua unsur terkait.
Dalam menjalankan tugas, PAUD HI sejatinya berperan menjadi panutan, pembimbing, pengasuh sekaligus fasilitator bagi anak usia dini. Sebab itu, dia berharap layanan PAUD yang sudah berjalan di wilayah Kabupaten Malang dapat terlaksana dengan baik.
Selain itu, dia juga meminta tanggung jawab layanan PAUD tidak hanya fokus pada aspek akademik. Aspek kesehatan juga penting dilakukan dengan memberikan edukasi kepada wali murid maupun pada anak didik. Hal ini terutama tentang pola hidup sehat dan konsumsi makanan bernutrisi.
Sementara itu, Bunda Paud Kabupaten Malang, Anis Zaidah Sanusi mengatakan, ada kebutuhan esensial yang perlu dipenuhi anak usia dini. Aspek-aspek ini meliputi kesehatan dan gizi, rangsangan pendidikan, serta pembinaan moral-emosional dan pengasuhan. Dengan memperhatikan ini, maka anak dapat tumbuh dan berkembang sesuai kelompok umur.
"Melalui Pendidikan Anak Usia Dini, ditambah layanan terhadap kebutuhan esensial anak maka diharapkan mampu menjadi wasilah lahirnya generasi unggul," kata dia menambahkan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
