REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA -- Musyawarah Daerah (Musda) VI DPD Partai Demokrat Jatim yang digelar menyepakati dua nama calon ketua yang selanjutnya akan diserahkan ke DPP Partai Demokrat. Dua nama yang dimaksud adalah Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak dan Menantu Mantan Gubernur Jatim Soekarwo, yakni Bayu Airlangga. Bayu saat ini juga menjabat sekretaris DPD Demokrat Jatim.
Ketua Steering Committee (SC) Musda Demokrat Jatim, Reno Zulkarnaen mengatakan, dua nama calon tersebut selanjutnya akan diserahkan ke DPP Partai Demokrat untuk dilakukan tahap fit and proper test. Mereka akan menemui Tim 3 yang terdiri dari Ketua Umum, Sekjen dan Kepala BPOKK (Badan Pembina Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan) DPP Partai Demokrat.
"Jadi dua nama ini Insya Allah minggu depan akan melakukan fit and proper test, menjelaskan apa saja visi misi dari beliau-beliau kalau memimpin Partai Demokrat apa yang dilakukan," ujar Reno, Jumat (21/1).
Setelah menjalani fit and proper test di DPP, kemungkinan tiga hari setelahnya sudah ada keputusan siapa Ketua DPD Partai Demokrat Jatim terpilih. Ketua terpilih pun nantinya akan bersama formatur menyusun kepengurusan DPD Partai Demokrat Jatim 5 tahun ke depan.
"Mudah-mudahan minggu depan sudah disusun kepengurusan Demokrat Jatim, karena kami punya agenda untuk melaksanakan konsolidasi di tingkat kabupaten/ kota yaitu Muscab, dan seterusnya sampai tingkat kecamatan dan ranting," ujarnya.
Emil Elestianto Dardak mengaku senang pelaksanaan Musda VI Demokrat Jatim berjalan lancar dan kondusif. Emil memandang Partai Demokrat memiliki satu format yang cukup seksama dalam memilih calon pemimpinnya.
"Seiring berjalannya waktu, saya menangkap adanya hal yang positif dari interaksi dengan rekan-rekan di DPC dan di DPP mengenai bagaimana membangun bangsa ini lebih baik ke depannya melalui satu platform partai politik," kata Emil.
Emil berharap Partai Demokrat akan mendapatkan pemimpin yang terbaik dan dirinya percaya Ketua Umum AHY akan memilih yang terbaik. "Mas AHY memiliki tentunya wisdom untuk menentukan pemimpin yang baik. Tentunya ini sudah ditegaskan Kepala BPOKK. Saya ingin jadi bagian dari itu," ujarnya.
Bayu Airlangga mengaku telah mengantongi dukungan dari 25 DPC Demokrat di Jatim. Berkurang satu dimana sebelumnya Bayu didukung 26 DPC Demokrat di Jatim. Berkurangnya satu dukungan dirasanya wajar dalam berpolitik.
"Alhamdulillah dukungan kita 25 DPC. Berkurang itu wajar dalam politik, tapi kita bersyukur bahwa kita solid, kita kompak, kita mayoritas. Insya Allah tanggal 31 Januari, akan fit proper test di DPP. Mohon doanya semua," kata Bayu.