REPUBLIKA.CO.ID, LUMAJANG -- Kabupaten Lumajang kini resmi memiliki Klinik Fertilitas di RS Djatiroto, Selasa (22/3/2022). Fasilitas ini merupakan yang pertama dimiliki oleh masyarakat Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Wakil Bupati Lumajang, Indah Amperawati berharap, keberadaan Klinik Fertilitas bisa menjadi solusi di masyarakat. Bahkan, dapat menjadi fasilitas dan tempat konsultasi bagi keluarga yang belum dikaruniai anak.
"Sehingga nantinya permasalahan pasangan suami istri (pasutri) bisa diketahui dengan jelas penyebab dan solusinya," ujar perempuan disapa Bunda Indah ini saat meluncurkan Klinik Fertilitas Indonesia RS Djatiroto di Hall Arjuna Hotel GM Lumajang.
Bunda Indah juga mengapresiasi RS Djatiroto yang telah membuka pelayanan baru Klinik Fertilitas Indonesia dan menjadi yang pertama di Lumajang. Dia senang karena fasilitas ini nantinya bisa membantu menyelesaikan masalah keluarga yang tidak memiliki keturunan atau anak.
Pasalnya, mereka selama ini cenderung harus keluar kota dan mengeluarkan biaya besar untuk mendapatkan layanan tersebut. Pada kesempatan sama, Bunda Indah juga menegaskan, inti dari pemerintahan itu pelayanan.
Oleh karena itu, dia mengingatkan agar masyarakat dilayani dengan baik soal kesehatan oleh seluruh instansi terkait. Dalam hal ini, baik dari pemerintah maupun rumah sakit dan klinik-klinik kesehatan yang ada di Lumajang.
Menurut Bunda Indah, berlomba-lomba dalam hal pelayanan itu tentu sangat baik. Sebab itu, dia pun mengucapkan selamat kepada RS Djatiroto atas kehadiran klinik baru. Fasilitas ini diharapkan bisa menjadi contoh untuk rumah sakit yang lain agar bisa melakukan hal serupa.
Sementara itu, Direktur RS Djatiroto, Retno dalam laporannya menjelaskan, layanan Klinik Fertilitas Indonesia di RS Djatiroto merupakan perpanjangan dari layanan maternal neonatal terpadu yang telah menjadi layanan dasar di rumah sakit.
Lebih lanjut Retno berharap layanan ini dapat mendukung dan memastikan kehidupan masyarakat yang sehat. Kemudian juga mendukung kesejahteraan bagi semua masyarakat untuk semua usia.
Ia menegaskan akan selalu berpartisipasi aktif mendukung seluruh program pemerintah. Termasuk capaian yang harus diraih salah satunya dalam Sustainable Development Goal di 2030. "Semoga sinergi ini memberikan manfaat pada masyarakat Lumajang," kata dia.