Kamis 26 Jan 2023 17:52 WIB

Penjelasan BPPTKG Soal Benda Bercahaya Lintasi Gunung Merapi

Fenomena tersebut terpantau pada 24 Januari 2023, sekitar pukul 01.30 WIB.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Fernan Rahadi
Luncuran lava pijar keluar dari kawah Gunung Merapi terlihat dari Srumbung, Magelang, Jawa Tengah, Rabu (4/5/2022).
Foto: ANTARA/Hendra Nurdiyansyah
Luncuran lava pijar keluar dari kawah Gunung Merapi terlihat dari Srumbung, Magelang, Jawa Tengah, Rabu (4/5/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Sebuah benda bercahaya melintasi langit di atas Gunung Merapi. Fenomena tersebut terpantau pada 24 Januari 2023, sekitar pukul 01.30 WIB.

Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) DIY mengatakan, fenomena itu sempat terekam oleh kamera CCTV Badan Geologi yang berada di Pos Jrakah yang berada di sisi barat Gunung Merapi. Namun, benda bercahaya yang melintasi Merapi dikatakan tidak berkaitan dengan aktivitas Gunung Merapi.

"Berdasarkan data kegempaan, tidak terekam adanya sinyal yang signifikan pada jam tersebut," kata Kepala BPPTKG DIY, Agus Budi Santoso, Kamis (26/1/2023).

Agus menyebut, pihaknya tidak dapat memastikan benda langit yang melintasi langit Merapi tersebut. BPPTKG, lanjutnya, tidak memiliki kapabilitas dalam mengamati benda langit.

"BPPTKG-PVMBG-Badan Geologi bertugas melakukan mitigasi Gunung Merapi, namun kami tidak memiliki kapabilitas untuk mengamati benda langit, sehingga kami tidak bisa memastikan benda apa yang terlihat dalam video tersebut," ujar Agus.

Terkait dengan aktivitas vulkanik Gunung Merapi, Agus menyampaikan bahwa saat ini cukup tinggi. Aktivitas vulkanik Merapi berupa erupsi efusif, yang ditandai dengan aktivitas pertumbuhan kubah lava, pembentukan guguran, dan awan panas guguran.

"Tingkat aktivitas masih siaga, masyarakat diimbau untuk tetap tenang, tidak panik, dan selalu mengikuti informasi dari sumber yang terpercaya," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement