REPUBLIKA.CO.ID, KUDUS — Bencana longsor terjadi di wilayah Desa Rahtawu, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Sabtu (18/2/2023). Longsor itu dilaporkan berdampak terhadap akses jalan warga.
Menurut Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus, Munaji, longsor di Desa Rahtawu terjadi pada tebing dengan panjang sekitar 25 meter dan ketinggian sekitar 30 meter.
Luas tanah yang terbawa longsor disebut sekitar dua meter persegi. Kejadian longsor di Desa Rahtawu itu dilaporkan terjadi sekitar pukul 10.00 WIB.
Sebelum terjadi longsor, menurut Munaji, turun hujan deras dengan intensitas sedang hingga lebat. “Hujan turun sejak hari Jumat (17/2/2023). Karena kondisi tanahnya labil, tidak mampu menahan resapan air hujan, sehingga mengalami tanah longsor,” kata dia, Sabtu.
Selain jalan, dikabarkan ada rumah warga yang terdampak longsor. Munaji mengatakan, BPBD Kudus sudah mengevakuasi material longsor.
Mengantisipasi kejadian serupa, menurut Munaji, titik longsoran ditutup menggunakan plastik. Di sekitar lokasi longsor juga dipasang pembatas tanda bahaya bagi pengguna jalan.
Bencana longsor pernah terjadi juga di wilayah Desa Rahtawu pada 25 Januari 2023. Di hari yang sama juga terjadi longsor di wilayah Desa Menawan, Kecamatan Gebog, serta di Desa Japan, Kecamatan Dawe.