Kamis 13 Apr 2023 15:02 WIB

Refocusing Anggaran, Dishub Solo Hanya Buka Tiga Rest Area Pemudik Tahun Ini

Diprediksi akan ada kenaikan trafik pemudik sekitar 15 persen.

Rep: c02/ Red: Yusuf Assidiq
Kadishub Kota Solo, Taufiq Muhammad.
Foto: Muhammad Noor Alfian
Kadishub Kota Solo, Taufiq Muhammad.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo menyebutkan akan ada tiga rest area yang disediakan selama arus mudik 2023. Di antaranya berlokasi di Jurug, Masjid Raya Sheikh Zayed, dan rest area yang ada di dekat kantor Dishub.

"Kita fokus di tiga titik, di Jurug, posko di Sheikh Zayed karena puncak perjalanan di Kota Solo ini ya di Masjid Zayed ini. Ketiga di Dinas Perhubungan," kata Kadishub Kota Solo, Taufiq Muhammad, Kamis (13/4/2023).

Diakui, jumlah rest area tersebut berkurang dari tahun lalu yang ada di lima lokasi. Hal itu lantaran adanya penyesuaian anggaran. "Kalau rest area jadi memang kita menyesuaikan anggaran. Kalau dulu itu kan lima lokasi biasanya, karena tahun ini ada penyesuaian anggaran kita hanya fokus di tiga titik," ujarnya.

Meski demikian, ia menjelaskan fasilitas yang disediakan hampir sama dengan tahun kemarin. Mulai dari tempat untuk istirahat hingga fasilitas kesehatan.

"Ada tempat istirahat sopir pemudik yang mungkin memasuki Kota Solo lelah ngantuk sudah disiapkan di sana termasuk kesehatan kita kerja sama dengan DKK termasuk ambulans. Fasilitas pendukung lain juga siap membantu para pemudik, semisal derek kita siapkan 24 jam," kata dia.

Selain itu, Taufiq  memprediksi akan ada kenaikan trafik pemudik sekitar 15 persen. Ia mengatakan di 2022 setidaknya ada 7,7 juta pemudik. Sedangkan tahun ini diperkirakan akan ada 8,6 juta pemudik.

"Pada 2022 secara nasional termasuk pandemi sudah tidak ada diprediksi naik 15 persen. Jadi sekitar 8,6 juta yang hilir mudik ke Solo. Sekitar 500 ribu kendaraan akan melewati Solo selama H-7 hingga H+7," ujarnya.

Sebelumnya, Kabid Lalu Lintas Ari Wibowo mengatakan masa mudik kali ini Kota Solo masih ada tiga proyek besar yang kemungkinan terjadi titik-titik kepadatan. Di antaranya Jurug, Palang Joglo, dan Viaduk Gilingan. Kendati demikian ia memperkirakan lalu lintas akan kembali normal pada 1 Juni.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement