Rabu 24 May 2023 19:34 WIB

Petani Sleman Peroleh Hibah 256 Alat Pertanian 

Pemkab Sleman juga menyediakan pendampingan dan motivasi bagi para petani.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Fernan Rahadi
Petani menebar pupuk NPK di area persawahan Gamping , Sleman, Yogyakarta (ilustrasi).
Foto: Wihdan Hidayat / Republika
Petani menebar pupuk NPK di area persawahan Gamping , Sleman, Yogyakarta (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Pemerintah Kabupaten Sleman berikan bantuan hibah 265 Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) kepada 200 kelompok pertanian, perikanan dan peternakan di Kantor Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Sleman, Rabu (24/5). Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, bantuan diberikan sebagai upaya peningkatan produktivitas dan kesejahteraan petani di wilayah Sleman.

Selain itu, Pemkab Sleman juga menyediakan pendampingan dan motivasi bagi para petani. Kustini berharap dukungan tersebut dapat dilakukan Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan melalui para petugas penyuluh lapangan untuk terus memotivasi dan melakukan pendampingan pemanfaatan teknologi tepat guna dalam upaya meningkatkan produktifitas pertanian.

Baca Juga

"Para penyuluh lapangan juga perlu membekali diri dengan peningkatan wawasan dan pengetahuan tentang pertanian yang modern tanpa meninggalkan pengembangan pertanian yang telah berhasil dalam meningkatkan kesejahteraan para petani," kata Kustini dalan keterangan tertulisnya, Rabu.

Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Sleman, Suparmono,  menyampaikan bahwa produktivitas dan kesejahteraan petani merupakan program strategis Kepala Daerah. Dukungan terhadap program tersebut direalisasikan melalui penyediaan sarana dan prasarana pertanian berupa alat mesin pertanian. 

"Kualitas dan kuantitas ketersediaan sarana dan prasarana produksi pertanian dan perikanan  merupakan salah satu hal yang masih perlu ditingkatkan. Untuk menjawab kondisi tersebut, dilakukan upaya penyediaan sarana prasarana melalui hibah yang tahap ini diberikan sebanyak 265 unit kepada kelompok tani/gapoktan serta pembudidaya ikan sebanyak 200 kelompok penerima," ucap Suparmono. 

Suparmono menambahkan, 265 peralatan yang dihibahkan meliputi 23 unit cultivator, 129 unit pemotong rumput, 2 unit chopper,  53 unit pompa air, 21 unit traktor roda dua, 8 unit power threser, 4 unit pencacah pupuk organik, 3 unit penyaring pupuk organik, 3 unit kendaraan  roda tiga, 18 unit kincir dan genset, serta  mesin pengayak beras dan impulse sealer dengan nilai total yang dibagikan sebesar Rp 2,8 miliar.

Suparmono menambahkan, penyerahan bantuan alsintan pada tahun 2023 ini akan dilakukan kembali di tahapan selanjutnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement