REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Sutradara kondang, Hanung Bramantyo, memilih kampus Universitas Amikom Yogyakarta sebagai lokasi syuting film terbarunya. Proses syuting dilaksanakan pada Senin (22/5/2023) lalu.
Kepala Subdirektorat KUI, Lya Renyta Ika Puteri mengatakan, proses syuting di kampus Universitas Amikom Yogyakarta mendapat dukungan penuh dari pihak universitas. Lya mengaku sangat mengapresiasi kepercayaan Hanung Bramantyo untuk memilih kampus Amikom Yogyakarta sebagai lokasi syuting film barunya tersebut.
"Kami berusaha memberikan fasilitas dan pelayanan terbaik untuk kelancaran proses syuting. Kami juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung kegiatan ini. Dan kami berharap film ini bisa sukses dan menjadi salah satu film terbaik karya Pak Hanung Bramantyo," ujarnya.
Pelaksanaan koordinasi lokasi syuting di bawah arahan Direktorat Kehumasan dan Urusan Internasional oleh Direktur KUI, Erik Hadi Saputra, kepala Sub Direktorat KUI bersama para staf dan student staff. Adapun departemen yang terlibat dan ikut membantu pelaksanaannya antara lain Direktorat Sarpras Amikom, tim security, RBTV Jogja, dan lainnya.
Kegiatan syuting di kampus Amikom Yogyakarta juga ditujukan untuk memberikan pengalaman dan pembelajaran bagi para mahasiswa Universitas Amikom untuk lebih mengenal tentang proses produksi film. Karena Universitas Amikom sendiri juga memiliki program studi dengan konsentrasi dalam pembuatan film live action untuk layar lebar atau cinema.
Film tersebut diproduksi oleh Multivision dan Dapur Film, dua rumah produksi yang telah berpengalaman dalam menghasilkan film-film berkualitas. Film baru karya Hanung Bramantyo ini dijadwalkan tayang di bioskop pada 2023.
Film ini diharapkan dapat menghibur dan menginspirasi masyarakat Indonesia dengan pesan-pesan positif yang disampaikan melalui cerita dan karakter-karakternya. Film ini dibintangi oleh artis kenamaan Aghniny Haque yang terkenal dengan film KKN Desa Penari yang berhasil menembus sembilan juta lebih penonton dan penyanyi legendaris Nugie yang akan berperan sebagai salah satu tokoh penting dalam cerita.
Hanung Bramantyo merupakan sutradara yang telah menyutradarai banyak film dari berbagai genre. Ia pernah memenangkan penghargaan Sutradara Terbaik di Festival Film Indonesia 2005 melalui film Brownies dan 2007 melalui film Get Married. Beberapa film terkenal karya Hanung Bramantyo antara lain Ayat-Ayat Cinta (2008), Habibie Ainun (2012), Kartini (2017), dan Miracle in Cell No 7 (2022).