Jumat 02 Jun 2023 13:46 WIB

Bertemu Megawati Siang Ini, Zulhas: Bicara Penjajakan Kerja Sama Koalisi

Pertemuan ini merupakan silaturahim lanjutan dengan para petinggi PDIP.

Ketua Umum DPP PAN, Zulkifli Hasan.
Foto: istimewa/tangkapan layar
Ketua Umum DPP PAN, Zulkifli Hasan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengurus DPP Partai Amanat Nasional (PAN) dijadwalkan mengunjungi Kantor DPP PDI Perjuangan di Jakarta, Jumat (2/6/2023) siang ini. Kunjungan ini untuk membicarakan penjajakan kerja sama koalisi dan bakal calon presiden (capres) Pilpres 2024.

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) membenarkan rencana pertemuan dirinya dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang akan berlangsung sekitar pukul 14.30-15.00 WIB di Jakarta, Jumat.

"Secara resmi, ini pertama kali kami (PAN) silaturahim bertemu Bu Megawati untuk melakukan pembicaraan penjajakan kerja sama koalisi Pilpres 2024," kata Zulkifli Hasan dalam keterangan yang diterima di Jakarta.

Ia mengatakan, pertemuan tersebut merupakan silaturahim lanjutan dengan para petinggi PDI Perjuangan. Menurut Zulkifli, selama ini dia memang kerap melakukan pertemuan dengan petinggi partai banteng itu sejak diminta Presiden Joko Widodo sebagai mendag selama setahun terakhir.

"Kan saya diberi amanah oleh Presiden Jokowi menjadi mendag sejak 15 Juni tahun lalu. Tentu, sesama partai koalisi, kami sering bertemu. Hubungan kami erat dan panjang sejak awal reformasi," katanya.

Zulkifli Hasan menyebut bahwa Megawati akan menyambut langsung kedatangannya bersama rombongan. Selain dihadiri Megawati dan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, pertemuan tersebut rencananya dihadiri sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju, seperti Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yosanna H. Laoly, dan Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung.

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi tak menampik bahwa berdasarkan keputusan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PAN Tahun 2020, bakal capres Ganjar Pranowo masuk dalam radar pencalonan pada Pilpres 2024.

"Mas Ganjar Pranowo adalah salah satu nama yang masuk radar pencalonan di Pilpres 2024," kata Viva Yoga.

Namun, dia mengatakan keputusan terkait penentuan langkah strategis dalam menetapkan pasangan capres dan cawapres itu akan diserahkan kepada Zulkifli Hasan selaku ketua umum PAN, sebagaimana mandat Rakernas PAN.

"Untuk itu, kami menunggu keputusan dan penetapan nama dari Bang Zulkifli Hasan untuk Pilpres 2024," ujar Viva Yoga.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement