Senin 05 Jun 2023 07:54 WIB

Seorang Anak Tenggelam di Sungai Progo Bantul, Tim SAR Lakukan Pencarian

Basarnas Yogyakarta memberangkatkan satu tim rescue.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Yusuf Assidiq
Korban tenggelam (ilustrasi).
Foto: Shutterstock
Korban tenggelam (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Tim SAR gabungan melakukan pencarian terhadap Devangga Noor Raihan yang tenggelam di Sungai Progo, Sedayu, Kabupaten Bantul, DIY, Ahad (4/6/2023). Bocah tersebut tenggelam pada Ahad sore saat mandi bersama temannya di sungai tersebut.

Kepala Kantor Basarnas Yogyakarta, Kamar Riswandi mengatakan, pihaknya menerima informasi ini sekitar pukul 17.00 WIB, Ahad (4/6/2023). Kamal menjelaskan terkait dengan kronologi kejadian, berawal saat rombongan anak mandi di Sungai Progo usai bermain bola, tepatnya di Kalijoho Kidul.

Di rombongan delapan anak tersebut termasuk korban. Korban tenggelam karena terpeleset bersama dua orang temannya.

Dua orang teman korban atas nama Akan dan Ikhsan dapat diselamatkan. Sedangkan, korban sempat melambaikan tangan, tetapi tidak berhasil diselamatkan.

"Deva (korban) yang sempat terlihat melambaikan tangan tidak tertolong dan tenggelam di Sungai Progo," kata Kamal, Senin (5/6/2023) pagi.

Atas kejadian tersebut, pihaknya memberangkatkan satu tim rescue yang dilengkapi dengan peralatan water rescue. Pihaknya sudah melakukan pencarian sejak Ahad kemarin, namun belum ditemukan.  

"Setelah melakukan koordinasi dan asesmen awal, tim rescue Basarnas Yogyakarta melakukan pencarian dengan menggunakan alat aqua eye di lokasi terakhir korban terlihat dan melambaikan tangannya," ujar Kamal.

Pencarian dilakukan hingga malam, dan dihentikan mengingat kurangnya penerangan di sekitar lokasi. Dengan begitu, pihaknya akan melanjutkan kembali pencarian pada Senin (5/6/2023) ini.

"Untuk kondisi air di lokasi korban terakhir terlihat air di permukaan cukup tenang, tetapi arus bawah cukup kencang dan kedalaman kurang lebih 4-5 meter," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement