Senin 11 Sep 2023 15:26 WIB

Kesbangpol Sleman: Parpol Juga Punya Kewajiban Berdayakan Masyarakat

Keberadaan partai politik jangan hanya ada ketika menjelang pemilu.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Yusuf Assidiq
Kesbangpol Sleman menggelar seminar Forum Komunikasi Antar Partai.
Foto: Febrianto Adi Saputro
Kesbangpol Sleman menggelar seminar Forum Komunikasi Antar Partai.

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sleman menggelar seminar Forum Komunikasi Antar Partai di Pringsewu, Sleman, Senin (11/9/2023). Kepala Badan Kesbangpol Sleman, Hery Sutopo mengatakan, kegiatan bertajuk 'Peran Partai Politik dalam Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan' bertujuan untuk mencapai masyarakat yang mampu mandiri secara sosial dan ekonomi.  

"Kinerja partai politik harus diimbangi dengan peningkatan kualitas hidup warga masyarakatnya," kata Hery, Senin (11/9/2023). Dikatakan aktivitas partai politik bukan hanya menjelang pada saat pemilihan umum.

Partai politik juga memiliki kewajiban untuk melakukan pemberdayaan konstituen maupun warga masyarakat secara umum. Tujuannya untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan anggota forum komunikasi antar partai politik di Sleman.

"Juga tentang ekonomi kerakyatan yang bertujuan untuk membangun negara yang terindikasi dengan ekonomi yang berdaulat secara politik juga mempunyai kepribadian yang berkebudayaan," ujarnya.

Selain itu melalui kegiatan tersebut juga bertujuan untuk mendorong pendapatan masyarakat supaya lebih merata, serta untuk bisa mendorong pertumbuhan ekonomi  yang berkesinambungan. Seminar diikuti oleh 18 partai politik yang masing-masing partai politik diwakili oleh tiga orang.

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengapresiasi acara seminar yang diadakan Badan Kesbangpol Sleman. Ia sepakat keberadaan partai politik jangan hanya ada ketika menjelang pemilu.

"Saya atas nama Pemkab Sleman maupun atas nama pribadi juga mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi dari dinas ini, di mana dari Kesbangpol yang telah mengadakan bahwa parpol itu bukan hanya pas pemilu saja yaitu bagaimana merengkuh konstituen tapi bagaimana juga peduli dengan anggota parpol tapi yang untuk memberdayakan masyarakat," ungkapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement