Senin 06 Nov 2023 00:19 WIB

DCT Ditetapkan, Keterwakilan Perempuan di Pileg DPRD Sleman Capai 42 Persen

Dua bakal caleg tak ditetapkan sebagai DCT lantaran tidak memenuhi syarat.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Yusuf Assidiq
Logo KPU
Foto: beritaonline.co.cc
Logo KPU

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sleman, DIY, resmi menetapkan daftar calon tetap (DCT) calon legislatif (caleg) DPRD Sleman, Sabtu (4/11/2023). Total 606 DCT ditetapkan sebagai caleg DPRD Sleman pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.

"Total ada 606 caleg," kata Ketua KPU Sleman Ahmad Baehaqi kepada Republika. Sebelumnya, KPU Sleman menetapkan 608 daftar calon sementara (DCS).

Dua orang bakal caleg tak ditetapkan sebagai DCT lantaran tidak memenuhi syarat. "Dua bakal caleg tidak memenuhi syarat karena satu bakal caleg meninggal dunia dari PKS, dan satu bakal caleg dari PPP dibatalkan oleh partainya karena staf desa," ujarnya.

Dari total 606 caleg DPRD Sleman yang telah ditetapkan KPU, 349 caleg di antaranya berjenis kelamin laki-laki dan 257 caleg lainnya perempuan. Keterwakilan perempuan pada pileg DPRD kali ini total mencapai 42,40 persen.

Adapun rinciannya total DCT di masing-masing partai yaitu PKB (50 caleg) dengan keterwakilan perempuan 42 persen, Partai Gerindra (50 caleg) dengan keterwakilan perempuan 50 persen, PDIP (50 caleg) dengan keterwakilan perempuan 46 persen

Kemudian, Partai Golkar (50 caleg) dengan keterwakilan 38 persen, Partai Nasdem (50 caleg)  dengan keterwakilan perempuan 46 persen, Partai Buruh (sembilan caleg) dengan keterwakilan perempuan 33,33 persen.

Berikutnya, Partai Gelora (20 caleg) dengan keterwakilan perempuan sebanyak 45 persen, PKS (49 caleg) dengan keterwakilan perempuan 36,73 persen, PKN (7 caleg) dengan keterwakilan perempuan (28,57 persen).

Selanjutnya Partai Hanura (15 caleg) dengan keterwakilan perempuan 40 persen, Partai Garuda (6 caleg) dengan keterwakilan perempuan 83,33 persen, PAN (50 caleg) dengan keterwakilan perempuan 44 persen, PBB (2 caleg) dengan keterwakilan perempuan 0, Partai Demokrat (39 caleg) dengan keterwakilan perempuan 38,46 persen.

PSI (29 orang) dengan keterwakilan perempuan 34,48 persen, Perindo (36 caleg) dengan keterwakilan perempuan 52,78 persen, PPP (49 caleg) dengan keterwakilan perempuan 42,86 persen, dan Partai Ummat (45 caleg) dengan keterwakilan perempuan 35,56 persen.

"Tahapan selanjutnya adalah kampanye. Sesuai PKPU Nomor 15 Tahun 2023 tentang Kampanye, masa tahapan kampanye pemilu 2024 adalah 28 November 2023 sampai 10 Februari 2024," ungkap dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement