REPUBLIKA.CO.ID, BATU — Pemerintah Kota (Pemkot) Batu, Jawa Timur, meluncurkan program angkutan sekolah gratis bagi para pelajar. Ada puluhan unit angkutan yang disiapkan untuk melayani para pelajar menuju sekolah dan pulang dari sekolah ke rumah.
Penjabat (Pj) Wali Kota Batu Aries Agung Paewai mengatakan, program angkutan sekolah gratis ini merupakan bentuk kehadiran pemerintah bagi para pelajar dan orang tua murid. “Agar aman dan nyaman saat anak-anak berangkat dan pulang sekolah,” ujar dia, Sabtu (4/5/2024).
Dalam menjalankan program tersebut, Pemkot Batu bekerja sama dengan Koperasi Jasa Angkutan Sumber Rejeki. Menurut Aries, Pemkot Batu memberikan subsidi Rp 129.600 per hari agar angkutan sekolah bisa dimanfaatkan secara gratis oleh para pelajar.
Aries mengatakan, saat ini disiapkan 42 unit mobil penumpang umum (MPU) dari Koperasi Angkutan Sumber Rejeki untuk angkutan sekolah gratis. Menurut dia, angkutan sekolah gratis itu akan melayani sembilan jalur, mengikuti rute MPU. Uji coba jalur angkutan sekolah gratis itu disebut sudah dilakukan sejak April lalu.
Angkutan sekolah gratis itu disebut memiliki 20 titik tunggu, di antaranya pada Jalur Batu-Songgoriti, Batu-Selecta-Sumber Brantas, Batu-Bumiaji, Batu-Junrejo-Landungsari, Batu-Giripurno-Karangploso, Batu-Landungsari, dan Batu-Torongrejo-Landungsari.
“Kita berharap ke depan seluruh jalur di Kota Batu akan mendapatkan bantuan, sehingga seluruh wilayah terjangkau untuk angkutan sekolah gratis,” kata Aries.
Aries mengharapkan angkutan sekolah gratis itu dapat dimanfaatkan seluruh pelajar tingkat SD hingga SMA di Kota Batu. “Kepala sekolah dan guru agar menyosialisasikan program ini kepada semua orang tua,” ujarnya.