Ahad 04 Aug 2024 13:22 WIB

PDIP Usung Harda Kiswaya-Danang Maharsa Maju pada Pilkada Sleman 2024

Totok Hedi Santoso menjelaskan bahwa terdapat dua pola dalam proses pencalonan.

Rep: Alfiro Putra Ramadhani/Muhammad Agustian Reviyolanda/ Red: Fernan Rahadi
konferensi pers PDIP di Kantor DPC PDIP Sleman, Sabtu (4/8/2024). Dalam kesempatan tersebut PDIP mengumumkan akan mengusung Harda Kiswaya dan Danang Maharsa pada Pilkada 2024 mendatang.
Foto: Alfiro Putra Ramadhani
konferensi pers PDIP di Kantor DPC PDIP Sleman, Sabtu (4/8/2024). Dalam kesempatan tersebut PDIP mengumumkan akan mengusung Harda Kiswaya dan Danang Maharsa pada Pilkada 2024 mendatang.

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- PDIP telah mengeluarkan surat rekomendasi untuk dua calon yang akan maju dalam Pilkada Sleman 2024, yakni Harda Kiswaya dan Danang Maharsa. Harda adalah mantan sekda Kabupaten Sleman, sedangkan Danang saat ini masih menjabat sebagai wakil bupati Sleman.

Proses pencalonan melalui partai politik ini sesuai dengan undang-undang Pilkada yang mengharuskan calon yang tidak dapat mengumpulkan dukungan mandiri melalui KTP untuk maju melalui partai politik. Partai politik yang memiliki kursi minimal 20 persen di DPRD dapat mengusung calon mereka sendiri.

"Saudara-saudara sekalian, seperti yang kita ketahui bersama bahwa undang-undang pilkada jelas. Jika calon tidak bisa mengumpulkan dukungan mandiri dengan KTP, maka prosesnya lewat partai politik," kata Agus, salah satu petinggi PDIP Sleman, dalam konferensi pers di Kantor DPC PDIP Sleman, Sabtu (4/8/2024).

PDIP Sleman juga menegaskan bahwa mereka terbuka terhadap dukungan dan koalisi dengan partai lain. "PDIP Sleman khususnya tidak akan kebal hukum, tidak akan egois, tidak akan arogan. Siapa pun yang mau mendukung dan mengusung, pasti iramanya disesuaikan dengan PDIP Perjuangan," kata  Agus menambahkan.

Agus juga menyampaikan bahwa dua hari sebelumnya, Harda Kiswaya dan Danang Maharsa telah diantar untuk mengambil rekomendasi pencalonan. "Kami belum berani mendeklarasikan sebelumnya karena rekomendasi belum turun. Hari ini rekomendasi telah sampai di DPC, tinggal kami sampaikan pada calon yang kita usung," jelasnya.

Sekretaris DPD PDIP DIY, Totok Hedi Santoso, mengonfirmasi bahwa rekomendasi untuk Harda Kiswaya dan Danang Maharsa sudah didapatkan. "Ini untuk DIY, satu-satunya yang sudah mendapat rekomendasi baru Sleman. Yang lain masih dijajaki kemungkinan-kemungkinannya," ujarnya.

Totok Hedi Santoso menjelaskan bahwa terdapat dua pola dalam proses pencalonan yakni surat tugas dan rekomendasi langsung. Surat tugas diberikan untuk melihat apakah calon dapat melakukan konsolidasi internal dan dengan partai lain. "PDI tidak tertutup terhadap seluruh partai politik yang ada, yang mau mendukung dan mengusung," katanya menambahkan.

Harda Kiswaya yang juga telah mendapatkan dukungan dari partai-partai lain, menunjukkan keterbukaan PDIP dalam berkoalisi untuk menghadapi Pilkada. "Kami terbuka untuk itu dan nanti kami akan bertemu bersama untuk menyamakan irama dan bagaimana melakukan perjuangan untuk memperoleh kemenangan di Kabupaten Sleman," ujarnya.

Dengan rekomendasi ini, Harda Kiswaya dan Danang Maharsa siap melangkah maju dalam Pilkada Sleman 2024 dengan didukung oleh strategi koalisi yang kuat dan soliditas internal PDIP.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement