REPUBLIKA.CO.ID, MOJOKERTO -- Seorang perempuan berinisial TAS (25 tahun) asal Made Kidul, Lamongan, Jawa Timur, dibunuh kekasihnya, Alvi Maulana di dalam kos-kosan di Surabaya, Jawa Timur. Pelaku lalu memutilasi tubuh korban menjadi 66 bagian dan membuang sebagian tubuh korban ke Dusun Pacet Selatan, Desa Sendi, Mojokerto, Jawa Timur.
Bagian tubuh korban ditemukan warga di Dusun Pacet, Sabtu (6/9/2025). Kapolres Mojokerto, AKBP Ihram Kustarto menjelaskan, korban dihabisi di kamar kosan yang sudah ditinggali keduanya selama lima bulan. "Korban dan pelaku sudah tinggal bersama, tetapi belum dalam ikatan pernikahan yang sah," kata Ihram.
Bagian tubuh korban yang pertama ditemukan warga adalah telapak kaki yang sudah membusuk. Telapak kaki itu ditemukan di semak-semak dengan kedalaman sekitar 5 meter dari tepi jalan. Organ lain dari korban juga ditemukan. Total 66 bagian tubuh terdiri dari jaringan oto, lemak, serta kulit kepala lengkap dengan rambut hitam lurus ditemukan.
AKBP Ihram Kustarto menjelaskan, pelaku melakukan tindakan keji tersebut di kamar kosan. "Korban ditusuk di leher, seketika korban meninggal. Pelaku lalu membawa ke kamar mandi lalu memutilasi, membelah-belah, memisahkan tulang dan daging. Pelaku menyisakan sebagian tubuh yang lain di lemari. Bagian lain dibuang di Pacet. Kegiatan-kegiatan sebelumnya, Pacet menjadi tempat pembuangan mayat," ujar dia.
AKBP Ihram menjelaskan, motif pelaku melakukan aksi keji tersebut diduga karena tidak bisa menjalankan tuntutan korban. Pelaku, kata dia, beraksi karena sakit hati.
Polisi sudah menangkap pelaku di kawasan Lidah Wetan, Surabaya.