Jumat 10 Oct 2025 08:58 WIB

Lewat 'Ride & Donate', Green SM Ajak Anak Muda Wujudkan Lingkungan yang Lebih Bersih dan Hijau

Bagi anak muda Indonesia, hidup berkelanjutan bukan lagi sekadar tren.

Green SM baru-baru ini meluncurkan Ride & Donate, layanan taksi listrik pertama di Indonesia pada 1 September hingga 1 Oktober 2025.
Foto: dokpri
Green SM baru-baru ini meluncurkan Ride & Donate, layanan taksi listrik pertama di Indonesia pada 1 September hingga 1 Oktober 2025.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Green SM baru-baru ini meluncurkan Ride & Donate, layanan taksi listrik pertama di Indonesia pada 1 September hingga 1 Oktober 2025. Kampanye ini akan ditutup dengan penanaman 1.000 pohon di Pantai Bahagia, Kabupaten Bekasi untuk meninggalkan warisan udara yang lebih bersih dan ruang hijau bagi masyarakat. 

"Bersama Green SM, setiap perjalanan tak hanya mengantar sampai tujuan, tapi juga meninggalkan jejak kebaikan untuk lingkungan yang lebih hijau. Inilah semangat di balik kampanye terbaru Green SM, " ujar Managing Director Green SM Indonesia, Deny Tjia, dalam siaran pers, Jumat (10/10/2025).

Pada 3 Oktober lalu, penanaman pohon akan digelar di Pantai Bahagia, Kabupaten Bekasi kawasan pesisir yang menjadi rumah bagi keluarga nelayan yang juga tidak jauh dari tempat para komuter harian ke Jakarta. Ruang hijau ini akan menjadi simbol upaya bersama untuk mewujudkan lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan.

Bagi anak muda Indonesia, hidup berkelanjutan bukan lagi sekadar tren. Dari membawa tumbler sendiri sampai memilih fesyen ramah lingkungan, banyak yang ingin hidup lebih hijau tetapi kesibukan kuliah, kerja, dan aktivitas kota sering membuat sulit ikut aksi langsung yang bermakna.

"Ride & Donate menjembatani kesenjangan itu. Cukup pesan taksi listrik alih-alih taksi biasa, penumpang terhindar dari asap knalpot dan bau bensin, sekaligus ikut menanam pohon untuk masa depan," kata Deny.

Deny menegaskan, manfaat lingkungan kampanye tersebut jelas. Rata-rata pohon mampu menyerap sekitar 22 kilogram CO₂ per tahun. Menanam 1.000 pohon berarti mengurangi sekitar 22 ton CO₂ per tahun atau setara dengan ratusan motor yang berhenti beroperasi. Setiap perjalanan selama kampanye ini tidak hanya langsung mengurangi emisi, tetapi juga berkontribusi pada solusi jangka panjang untuk menjadikan kota lebih sejuk, bersih, dan nyaman dihuni di masa depan.

Rina, seorang mahasiswi, bercerita bahwa mobil Green SM terasa lega dan modern, tarifnya jelas dan terjangkau, serta sopirnya ramah. Yang paling membuatnya terkesan adalah udara di dalam mobil yang segar, tanpa bau bensin atau asap, membuat perjalanannya tenang. Ia merasa bukan sekadar bepergian, tetapi ikut berkontribusi pada sesuatu yang lebih besar.

Sementara itu, Arif, seorang pekerja pabrik di Bekasi, merangkumnya pengalamannya naik Green SM "Rasanya seperti dapat hadiah karena berbuat baik. Naik taksi nyaman, dan tahu pohon akan ditanam untuk kota saya. Bangga rasanya," katanya.

Lebih dari sekadar manfaat pribadi, Ride & Donate juga mendukung visi besar Indonesia untuk mewujudkan mobilitas perkotaan yang berkelanjutan, sejalan dengan peringatan Hari Ozon Sedunia pada 16 September. Bagi masyarakat, setiap perjalanan menjadi bagian dari upaya bersama untuk menjaga kesehatan dan masa depan kota.

Green SM melihat perannya bukan sekadar penyedia transportasi, melainkan mitra komunitas.

"Anak muda memiliki kekuatan besar untuk memimpin perubahan. Lewat Ride & Donate, Green SM ingin memberikan cara agar perubahan itu bisa menjadi bagian dari aktivitas sehari-hari. Setiap perjalanan menjadi lebih dari sekadar transportasi, ini adalah pernyataan kepedulian pada Bumi dan generasi mendatang," kata Dy.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement