Senin 22 May 2023 13:04 WIB

Disambut Antusias, Ratusan Peserta Ikuti Lomba Video Dakwah dan Kaligrafi UII

Peserta tersebut tidak hanya berasal dari lingkup regional Jawa Tengah dan DIY.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Yusuf Assidiq
Suasana kampus UII Yogyakarta.
Foto: Yusuf Assidiq
Suasana kampus UII Yogyakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Universitas Islam Indonesia (UII) menggelar lomba video dakwah dan lomba kaligrafi berskala nasional di Auditorium Abdul Kahar Muzakkir, UII, Senin, (22/5/2023). Untuk kategori lomba video dakwah perlombaan dilakukan secara daring, sedangkan lomba kaligrafi dilaksanakan secara luring.

Selain perlombaan tingkat nasional, kegiatan turut disemarakkan dengan Bincang Seni Budaya Islam bertema "Tantangan dan Masa Depan Seni Kaligrafi di Era Teknologi Digital." Panitia kegiatan, Rifqi Sasmita Hadi, mengatakan target kegiatan, yakni peserta dari kalangan generasi muda, utamanya pelajar SMA sederajat dan mahasiswa jenjang Sarjana.

Panitia mencatat sebanyak 140 peserta lomba video dakwah serta 82 peserta lomba kaligrafi dinyatakan memenuhi syarat pendaftaran/ketentuan umum sejak pendaftaran dibuka pada 14 April-10 Mei 2023. Peserta tersebut tidak hanya berasal dari lingkup regional Jawa Tengah dan DIY, tetapi seluruh Indonesia.

Bahkan, ada yang berasal dari Pulau Sumatra, Kalimantan, hingga Sulawesi dan Nusa Tenggara.

"Ini menunjukkan bahwa daya kreativitas generasi muda tersebar di berbagai wilayah di Tanah Air. Aktivitas kegiatan lomba yang telah dimulai prosesnya sejak bulan Ramadhan 1444 H ini diharapkan dapat menghidupkan kreativitas di bidang seni dan budaya di kalangan generasi muda," kata Rifqi.

Selain itu, kegiatan perlombaan ini juga dilaksanakan dalam rangkaian Milad ke-80 UII yang mengusung tema, 'Menjemput Cahaya, Merengkuh Ketakwaan'. Kegiatan ini mendorong generasi muda untuk menunjukkan karya terbaik masing-masing tanpa menghapus nilai ketakwaan.

"Dalam event ini, peserta juga diberikan mimbar apresiasi karya kreativitasnya tersebut," ujarnya. Panitia kegiatan juga mengundang dewan juri yang berkompeten di bidangnya masing-masing untuk melakukan penilaian terhadap karya-karya yang berkualitas dari perlombaan itu.

Para juri berasal dari kalangan akademisi, praktisi, dan seniman. "Metode penilaian juga dibuat seadil mungkin di mana para dewan juri menilai karya peserta dengan metode blind review," kata dia.

Adapun yang menjadi juri lomba video dakwah panitia kegiatan, yakni aktivis dakwah, penulis buku, influencer, Ustadz Zaky Ahmad, Founder Beriperubahan M Atiatul Muqtadir, dan Kepala Divisi Pengembangan Media & Riset Direktorat Pemasaran UII, Nadia Wasta Utami.

Sementara itu, juri lomba kaligrafi yang juga hadir sebagai pembicara Bincang Seni Islam, yakni Pengasuh Pondok Quranic Calligraphy Sukabumi Ustaz Didin Sirojuddin, perupa internasional, pengelola Pusat Studi Kaligrafi UIN Sunan Kalijaga, Ustaz Robert Nasrullah, dan Ketua Program Studi Arsitektur Program Magister UII, Revianto Budi Santosa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement