REPUBLIKA.CO.ID, TRENGGALEK -- Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin melakukan kunjungan kerja ke kampus UGM, Jumat (15/6/2023). Dalam pertemuan dengan Rektor Universitas Gadjah Mada, Prof Ova Emilia, Bupati Mochamad Nur Arifin ingin membuka peluang kerja sama dengan UGM dalam bidang Pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Di bidang pendidikan, kata Bupati, dirinya ingin meningkatkan kualitas sumber daya manusia warga Trenggalek dengan mengirim putra daerah maupun ASN untuk melanjutkan kuliah di Kampus UGM. "Kita ingin berkolaborasi dengan UGM untuk mewujudkan kota Trenggalek menjadi maju dan modern," ujarnya dalam siaran pers, Sabtu (24/6/2023).
Menurutnya, banyaknya putra daerah dan ASN yang belajar dan menimba pengalaman di kampus UGM diharapkan setelah kembali ke daerah bisa mendukung kebijakan pembangunan di kabupaten di bagian selatan Provinsi Jawa Timur ini. "Mereka nantinya bisa menimba pengalaman-pengalaman yang bisa dibawa pulang dan bisa dieksekusi ketika kembali ke Trenggalek," katanya.
Selain itu, ia juga berharap Rektor juga bisa membuka peluang mengirim mahasiswa magang di Trenggalek dan secara periodik mengirim mahasiswa KKN untuk mengabdi di desa-desa terpencil di Trenggalek.
Sementara di bidang riset, ujar Bupati, bidang kelautan bisa menjadi salah satu tema program kolaborasi riset yang bisa dipilih oleh peneliti UGM karena selama ini potensi kelautan yang belum banyak dikembangkan secara optimal selain di sektor pariwisata.
Dalam kesempatan itu, Bupati juga sempat menyinggung bahwa Presiden Joko widodo pernah mengusulkan agar Pemkab membangun Science Techno Park (STP) di Trenggalek. Namun untuk mendukung keberadaan STP tersebut menurutnya perlu dukungan dari banyak pihak terutama dari kampus UGM yang memiliki banyak peneliti yang mumpuni di bidangnya. "Saya kira kami harus banyak berkolaborasi dengan banyak pihak," jelasnya
Rektor menyampaikan apresiasi atas tawaran kerja sama yang disampaikan oleh Bupati Trenggalek. Menurut Rektor pihaknya akan mendukung dan berkomitmen untuk meningkatkan kualitas SDM di Trenggalek lewat pendidikan disamping menjalakan kegiatan riset dan pengabdian.
Rektor mengusulkan agar ASN di Pemkab Trenggalek untuk banyak melanjutkan pendidikan di jenjang pascasarjana untuk mendukung pembangunan di daerah tersebut. "Kita memiliki banyak prodi S2 dan S3 yang menyesuaikan dengan kebutuhan aktual di lapangan," jelasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
