REPUBLIKA.CO.ID, JEPARA -- Setelah dihelat enam hari, sejak 5 Agustus 2023, Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah resmi ditutup oleh Wakil Gubernur (Wagub) Taj Yasin Maimoen, di Stadion Gelora Bumi Kartini, Kabupaten Jepara, Jumat (11/8) malam.
Untuk kesekian kali, Kota Semarang menjadi juara umum dengan total pundi-pundi 186 medali emas, 138 medali perak, dan 137 perunggu pada pesta olahraga multi cabang empat tahunan ini.
Pada acara penutupan, wagub menyampaikan, kemenangan di ajang porprov ini bukanlah tujuan akhir. Karena porprov merupakan seleksi bagi bibit atlet- atlet berbakat yang dari berbagai daerah di Jateng.
Tentu para atlet yang berprestasi di ajang porprov juga akan diantarkan untuk bisa berprestasi di level/jenjang yang lebih tinggi, Pekan Olahraga Nasional (PON) yang akan datang guna mengharumkan nama Provinsi Jateng.
"Tetapi tujuan kita adalah bagaimana bibit-bibit atlet berprestasi dari Jateng nantinya juga akan mampu mengharumkan nama bangsa Indonesia di level internasional melalui prestasi di bidang olahraga," jelas Taj Yasin.
Kepada para atlet yang belum mampu membawa pulang medali, wagub juga meminta agar tidak berkecil hati. Namun menjadikan pengalaman ini sebagai momentum untuk mengevaluasi diri, bangkit dengan giat berlatih.
Keberhasilan yang tertunda ini mengajarkan perlunya berlatih lebih intens, berjuang lebih gigih, dan pantang menyerah. Keberhasilan yang lahir dari kegigihan dalam berlatih akan menunjukkan mental sebagai atlet yang dapat membanggakan daerah.
"Kepada para atlet yang pada porprov kali ini belum berhasil, tetaplah bersemangat, tetaplah berlatih untuk menunjukkan bahwa kalian semua adalah atlet-atlet yang membanggakan daerah," ungkap wagub.
Sementara itu, Ketua Umum (Ketum) KONI Jateng, Bona Ventura menyampaikan, dalam penyelenggaraan Porprov Jateng 2023 mempertandingkan 57 cabang olahraga dengan dua cabang olahraga eksibisi.
Dari kompetisi porprov kali ini, lanjutnya, kontingen Kota Semarang kembali dinobatkan sebagai juara umum, setelah mengemas 186 medali emas, 138 perak, serta 137 perunggu.
Posisi runner up kejuaraan umum diduduki Kabupaten Grobogan dengan 100 medali emas, 80 perak, dan 77 perunggu. "Melengkapi tiga besar kejuaraan umum porprov yakni Kota Surakarta," jelas dia.
Sasaran utama penyelenggaraan porprov, adalah kesuksesan dalam Pekan Olahraga Nasional XXI 2024 di Aceh - Sumatra Utara. "Sebab tantangan di PON Aceh-Sumatra Utara nanti juga semakin ketat," ungkapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
