REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Pariwisata (Dinpar) akan menggelar Wayang Jogja Night Carnival (WJNC) #9 pada Senin, 7 Oktober 2024, mulai pukul 16.00 WIB di Kawasan Titik Nol Yogyakarta. Acara ini merupakan puncak perayaan Hari Ulang Tahun ke-268 Kota Yogyakarta dan mengusung tema 'Gatotkaca Wirajaya'.
Tema ini dipilih untuk mengangkat nilai-nilai kepahlawanan, kesetiaan, dan keberanian yang diwakili oleh tokoh Gatotkaca, yang juga memiliki hubungan erat dengan riwayat hidup Sri Sultan Hamengkubuwana IX. Kristiadi, anggota tim kreatif WJNC #9, menjelaskan bahwa tema ini berakar dari dedikasi Sultan HB IX yang sangat mengagumi Gatotkaca.
Sekretaris Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta, M. Zandary Budi Purwanto, menyatakan bahwa keberhasilan WJNC masuk ke dalam Top 10 Kharisma Event Nusantara (KEN) Kemenparekraf menunjukkan komitmen untuk memberikan pengalaman terbaik bagi wisatawan. Menurut GoodStats, Yogyakarta merupakan salah satu kota paling diminati wisatawan di Indonesia pada tahun 2024, bahkan mengalahkan Bali.
Acara ini ditargetkan akan menarik lebih dari 40 ribu pengunjung langsung, dengan sekitar 150 orang orang diharapkan menyaksikan siaran langsung di YouTube. WJNC #9 diharapkan dapat menjadi penggerak ekonomi Yogyakarta, berkontribusi pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta kesejahteraan masyarakat, termasuk pelaku UMKM, perhotelan, dan pusat perbelanjaan.
WJNC merupakan karnaval jalanan yang menampilkan perpaduan seni koreografi, busana, dan pertunjukan kontemporer, menjadi daya tarik utama bagi pengunjung dari berbagai daerah. Dengan visi mendorong ekonomi kreatif berbasis budaya, WJNC berkomitmen untuk mendukung transformasi ekonomi Yogyakarta.
Sejak pertama kali diadakan pada 2016, WJNC telah menjadi salah satu event bertaraf internasional, semakin memperkuat posisinya dalam kalender pariwisata Indonesia. Acara ini tidak hanya merayakan budaya, tetapi juga bertujuan untuk menarik lebih banyak wisatawan domestik dan mancanegara untuk menikmati keindahan Yogyakarta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika