REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Dugaan tentang kondisi kerja yang buruk di studio MAPPA seolah sudah menjadi 'rahasia umum' di komunitas anime. Studio yang menggarap banyak anime hits ini, salah satunya Jujutsu Kaisen Season 2 kembali menjadi kontroversi.
Pasalnya, animator Jujutsu Kaisen mengungkapkan kondisi kerja di balik serial tersebut. Baru-baru ini, kegagalan produksi, penjadwalan yang buruk, hingga penyelesaian episode di 'last minute' muncul di media sosial.
Sutradara dan animator Jujutsu Kaisen Season 2, Arai Kazuto mengungkapkan terkait kondisi kerja di MAPPA di akun X resmi miliknya. Dalam beberapa unggahannya, Kazuto mengungkapkan perjuangan di balik layar yang tidak diketahui penggemar.
Berdasarkan unggahan terbarunya di platform X, Kazuto mengatakan bahwa tim produksi diduga menghadapi masalah karena kondisi yang mereka alami saat ini, seperti dilansir dari IGN Southeast Asia, Senin (20/11/2023).
Ia pun mengungkapkan kekecewaannya terkait kondisi kerja di MAPPA dalam beberapa unggahan di akun X resminya. Bahkan, Kazuto mengaku sudah tidak tahan dengan beban kerja di MAPPA.
"Aku benar-benar kehilangan semangat. Tidak ada yang menyenangkan lagi. Aku tidak tahan," keluh Kazuto mengungkapkan dampak jadwal produksi yang buruk di MAPPA.
Dikatakan, animator dilaporkan telah meminta penundaan jadwal produksi untuk meningkatkan kondisi kerja. Namun, permintaan tersebut diduga ditolak oleh komite produksi MAPPA.
Keputusan untuk tidak menunda episode ini berkaitan dengan kompleksitas industri produksi anime, dimana penjadwalan ulang slot tayang, menyusun strategi pemasaran ulang, dan penanganan rilis Blu-Ray membutuhkan biaya yang cukup besar.
Ada kekhawatiran tentang penayangan episode Jujutsu Kaisen Season 2 selanjutnya, di mana saat ini baru tayang hingga 17 episode. Meski adanya keluhan dan komplain dari animator, hingga saat ini MAPPA belum memberikan pernyataan resminya terkait kondisi kerja tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
